Jumat, 07 Oktober 2011

di Negeri Ini Banyak yang Mimpi

Sebab saya melihat...
Anak-anak yatim menjemput haknya walau panas membakar dan debu menikam
Orang-orang jompo gigih tertatih bekerja
Ibu-ibu mengemis serak suara memelas pecah
Balita miskin meminta-minta
Bayi-bayi dekil ikut figuran kaum melarat
si bisu pun ikut mengamen

Tali dan tiang gantungan
Apalagi desingan peluru
telah menjadi pilihan mereka yang brengsek
Itu semua hanyalah mimpi di siang bolong

Sang tuan rumah kemalingan
di rumah sendiri
dekat...
sangat dekat dari kepalanya
dengan ranjang empuk pelepas lelah
anaknya sendiri ikut durjana
Sebab dia juga melihat

Mungkin hanya dalam mimpi...

mdb, mei 2011

Semangat Cinta


Foto : Dokumen Pribadi

Pada semilir angin pagi
Berputar masa pengap dan sesak
Saat kuncup pun telah tinggi…
Bermekaran di atas sana
Naluri semangat leluasa membahana
Tertata rapi kami bawa hasil bumi
Jerih payah petani perkasa

Sadar kerja adalah mulia
Bangkit fikir percaya nasib
Keliling kami sejauh apapun bisa
Walau untung tak seberapa
Intelek buntung dijepit KPK
Sepenuh cinta kuatkan rasa
Betapa nikmat bebas merdeka


Maret 2010, M.Danial Bangu

Izinkan Kami Menjual Lemari


Foto : Dokumen Pribadi

Peluh kami adalah cahaya
Walau kalian tak pernah mau tahu siapa kami
Punggung dan kaki kami akan bersaksi
Sesuap nasi dan sedikit cita
Kami tak ingin menadahkan tangan
Tambo ketulusan aliri darah berdenyut ke nadi

Terserah apa itu inflasi
Yang kami mau belilah lemari
Untuk buku atau apa saja
Bisa untuk hadiah mertua

Baiknya jangan banyak bertanya
Sebab lemari ini sederhana saja
Jalanan panjang kan terasa lapang
Bila terjual hati pun senang


2009, M.Danial Bangu
Sabtu, 01 Oktober 2011

Masa




Perlahan engkau kumpulkan cahaya
tenang meliuk gemulai semua tangkai
pada kerongkongan tunas semua harapan
ketika menanam riang yang bergegas
saat memetik nikmat tersenyum...

Kepada mereka ribut berburu
menuai resah lalu memacu
menabrak kepingan masa
hiasan legam meledak pecah
memekik rasa...
di awang-awang

Bila semua tlah dikumpulkan
bersama cahaya engkau kan pulang

mdb
Semarang, September 2011

Rasional




Berfikir secara rasional dianjurkan oleh semua agama. Manusia diberi kelebihan berupa akal yang segala perilaku hadir dari perintah otak, sangat terkait dengan kondisi hati. Ini merupakan karunia khusus dari sang maha pencipta, Allah subhanahu wata'ala. Hewan-hawan pun oleh Allah diberikan otak, namun daya fikir hewan sangat jauh dari daya fikirnya dari apa yang dimiliki manusia. Cara berfikir hewan lebih kita kenal dengan kata insting. Penulis mencoba sedikit mengupasnya dari segi kajian Islam sebagai rahmatan lil alamiin. Ketika nabiullah Adam alahissalam selaku manusia pertama di bumi, walaupun telah dirahmati Allah dengan ampunan dan merupakan Nabi pertama dan bapaknya para manusia, beliau dengan akal telah membuat rumah dari kayu dan berpakaian dari tumbuh-tumbuhan serta beternak. Sebab pada saat itu belum ada lowongan pekerjaan sebagai bodyguard, karena manusia cuman ada beliau, Hawa, Habil, Qobil, Labudza dan Iqlima. Untuk selajutnya manusia terus beranak pinak.

Nabi Ibrahim alahissalam menghancurkan semua patung dan menyisakan patung yang besar, yang pada hakekatnya beliau ingin mengajarkan agar para penyembah berhala menggunakan otaknya untuk berfikir secara rasional. Demikian pula Rasulullaah Muhammad shalallahu alaihi wasallam, tidak mengiyakan tawaran Malaikat untuk menimpakan gunung-gunung pada masyarakat di Thaif yang telah meledek menghina dan melempari Rasul dengan batu hingga wajah beliau terluka demi jalan dakwah yang terus ditempuh beliau hingga ajal menjemput.

Banyaknya manusia tersesat sehingga jauh dari ilmu pengetahuan disebabkan karena terlalu condongnya cara berfikir pada hal-hal yang ingin segera dicapai. Aristoteles pernah mengatakan dalam bukunya Nous atau akal merupakan bagian yang paling mulia dalam diri manusia, dan dalam buku-buku Imam Al-Ghazali menyimpulkan bahwa kebersihan hati adalah keutamaan pada tehnik berfikir untuk tidak terjebak pada dorongan hawa nafsu yang merugikan dan mencelakakan.

Well... semoga kita semua bisa berhati-hati dalam menjalani hidup ini dan berhati-hati juga di jalan raya. (mdb,September 2010)

About Me

Foto saya
Betapa indahnya Alam dan segala isinya yang penuh daya guna... foto adalah perwakilan dari sejarah, dari masa ke masa...

Followers